Terlahir dengan sejumlah kelainan, si kecil Vino Tri Alfahri (2 tahun) tak bisa buang air besar dengan normal. Pasalnya ia mengidap penyakit atresia ani, gangguan perkembangan janin yang menyebabkan bentuk rektum (bagian akhir usus besar) sampai lubang anus tidak terbentuk dengan sempurna.
Ketika ingin BAB, Vino sering mengeluhkan kesakitan yang amat sangat karena kotoran yang menumpuk di usus. Untuk BAB, dokter harus membuat lubang di perutnya melalui tindakan operasi. Lubang tersebut menjadi jalan bagi usus untuk mengeluarkan kotoran. Nantinya, kotoran yang keluar dari dalam lubang akan ditampung dalam kantung yang disebut kantung kolostomi. Kantung ini harus diganti setiap 3 hari sekali dengan harga Rp 25.000 per kantungnya.
Setelah 2 minggu pemulihan, Vino diharuskan kembali operasi karena kondisi jahitan lepas dan usus yang sedikit keluar. Pada operasi pertama ini, usus yang dikeluarkan adalah usus kecil. Namun karena dikhawatirkan akan membuat fungsi usus besar menjadi tidak optimal, ia harus kembali ke meja operasi untuk pemindahan lubang kolostomi.
Vino juga memiliki permasalahan di jantung dan paru-paru. Jantungnya tidak bisa menutup secara sempurna dan ada sedikit flek di paru parunya. Pertumbuhan badan yang lambat membuatnya kurus kering. Vino harus diresepkan susu khusus oleh dokter untuk memperbaiki gizinya.
Vino Berobat Bersama Sang Ibunda
Dokter telah menyarankan agar Vino segera menjalani operasi pembuatan anus. Namun karena berat badannya masih kurang, ia belum diperbolehkan operasi sebab berisiko tinggi kehilangan nyawa di meja operasi. Kini Vino harus rutin konsumsi susu untuk meningkatkan berat badannya.
Vino adalah anak bungsu pasangan Bapak Edi dan Ibu Yuni yang berasal dari Kabupaten Jombang. Dalam sebulan, orang tua Vino harus mengeluarkan biaya lebih dari 2,5 juta rupiah untuk membeli kantung kolostomi dan susu pendukung. Sedangkan sang ayah hanya bekerja di restoran dengan penghasilan kurang dari 2 juta. Tak cukup untuk membeli semua kebutuhan pengobatan Vino. Ditambah mereka masih memiliki satu orang anak lagi yang masih kecil.
Yuk sisihkan sedikit rejeki untuk mendukung pengobatan Vino agar ia bisa BAB dengan normal. Kirimkan sedekahmu dengan cara :
Tak hanya mendoakan dan berdonasi, Sedekaholic juga dapat membagikan galangan dana ini agar lebih banyak orang membantu dhuafa sakit dalam menjemput kesembuhannya.
Terima kasih, Sedekaholic!
Disclaimer:
Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk membantu pengobatan Vino dan pasien dampingan SR lain yang membutuhkan
Belum ada Fundraiser